Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Boku No Ita Jikan Episode 2 Part 1

Boku No Ita Jikan Episode 2 Part 1


Musim semi tahun pertama Takuto bekerja, Takuto malah masih tidur karena selama dia melihat majalah tentang funiture dan ketika dia terbangun ternyata sudah jam 8 pagi. Takuto pun segera pergi mandi..
Ketika dikamar mandi dia merasa ada sesuatu yang salah dengan tangan kirinya tapi dia tidak tahu apa dan dia pun melanjutkan mandinya..
Rikuto memberitahu jika lampu di dapur sepertinya sebentar lagi akan mati karena setia dinyalakan dan dimatikan selalu berkedip-kedip, Takuto pun mengatakan dia akan membeli yang baru..


Ketika di tempat kerja Miyashita disana memberi penjelesan tentang beberapa spring bed pada Takuto, karena penjesannya terlalu cepat Takuto pun menyuruhnya untu pelan-pelan agar dia bisa menulisnya..
Miyashita mengatakan jika dia mengira Takuto bisa mengingat tanpa harus menulis catatan karena dia pekerja tetap dan sudah punya ijazah Univesitas ..


Sementara itu ketika di tempat interview, Megumi ditanya kenapa dia masih mencari pekerjaan setelah lulus dari Universitas? Megumi memberitahu jika dia mencari pekerjaa bahkan semenjak kelulusan tapi tetap tidak mendapat tawaran pekerjaan. Orang itu mengatakan jika dia terlihat terlalu santai, Megumi mengatakan dia merasa sudah berusaha sebisa mungkin.
Orang itu bertanya apa Megumi mengira tidak bisa mendapat pekerjaan? Lalu Megumi mengatakan dia masi belum bisa menganalisisnya sendiri dan orang itu mengatakan jika ragu Megumi akan sukses dalam interview tanpa berpikir.. Megumi bertanya apa kira-kira kekurangan darinya, mendengar Megumi berkata seperti itu orang itu pun malah tertawa..


Ketika di restoran Megumi mengingat ketika hari kelulusan, Takuto bertanya apa mereka bisa bertemu kapan-kapan? Megumi menjawab “iya”


Megumi pun melihat Takuto baru datang ke restoran tempat mereka janjian, Takuto pun menghampiri dan bertanya apa sudah menunggu lama? Megumi menjawab “belum aku juga baru datang” Takuto mengatakan jika dia selalu ingin menghubunginya tapi tidak bisa karena hari ini bisa pulang lebih awal jadi mengajaknya bertemu..
Megumi bertanya apa Takuto memainkan sebuah karakter ketika bekerja? Sambil tertawa Takuto menjawab aku berharap  bisa mengatakan pekerjaan baru saat menarik tapi sebenarnya dia merasa putus asa. Megumi juga mengatakan dia ingin menelpon Takuto juga jika mendapat tawaran pekerjaan tapi dia belum juga mendapatkannya..


Sambil menikmati makanan, Megumi mengatakan jika dia bertanya-tanya kenapa tidak bisa mendapatkan pekerjaan ketika dia masih kuliah. Takuto berkata “apa kau menemukan jawabannya?” Megumi menjawab “dari pada melakukan apa yang kuinginkan aku hanya ingin menjadi pekerja tetap tapi mungkin itu sebabnya aku tidak mendapatkan pekerjaan”..
Megumi mengatakan jika dia ingin melakukan pekerjaan yang bisa dia lakukan dan menghindari yang dia tidak bisa lakukan, lalu bagaimana dengan Takuto? Takuto menjawab “aku masih belum yakin, aku belum tahu sampai menyelesaikan latihannya karena saat ini aku hanyalah seorang penjual bawahan tapi mungkin juga bisa pindah ke bagian pihak penjualan..
Megumi bertanya apa ada bagian yang dia inginkan? Takuto menjawab “aku belum tahu dan akan memikirkannya nanti tapi apa itu yang terbaik jika mendapat pekerjaa yang disukai dan bagus melakukannya” Megumi bertanya apa maksudnya? Takuto menjawab “kau menbenci pekerjaanmu tapi kau bsia mendapat ¥10 juta dalam setahun atau ¥2 juta dengan melakukan pekerjaan yang kau suka. Pasti sulit memilihnya kan”..


Ketika keluar dari restoran ternyata hujan, Megumi mengeluarkan payung dan Takuto bertanya apa Megumi melihat ramalan cuaca? Megumi memberitahu jika ibunya yang menyuruh untuk membawanya..
Ketika Takuto memegang payungnya tangan mereka bersentuhan, Takuto menyuruh Megumi untuk menggandengan lengannya agar tidak ke hujanan. Megumi pun akhirnya menggandeng tangan Takuto..


Ketika dalam perjalan Takuto bertanya apa Megumi ingin berkunjung kerumahnya dan makan malam bersama yang lain karena Mamoru akan datang jadi Megumi juga bisa mengajak temannya.
Takuto bertanya apa ada makan yang tidak bisa dimakan Megumi? Megumi mengatakan dia bisa makan apa saja. Takuto berkata “seperti yang kuduga” Megumi bertanya bagaimana dengan Takuto? Takuto menjawab “tidak ada”
Takuto mengatakan tidak peduli apapun pekerjaan yang didapat dia berharap bisa berguna untuk orang lain.


Keesokan harinya, Megumi terlihat kegirangan mengingat ketika dia menggandengan lengan Takuto. Tiba-tiba Shoko datang dan bertanya sampai kapan Megumi tidur, Megumi menjawab “aku sudah bagun dari tadi”, Shoko berkata “apa yang kau lakukan hari ini?” Megumi memberitahu tahu jika dia bekerja sampai malam lalu setelah itu pergi dengan Hina. Lalu Shoko mengajak Megumi untuk bekerja sukarela minggu depan, Megumi pun mengatakan dia akan ikut membantu..

Ketika ditempat kerja, pekerja paruh waktu bertanya berapa umur Megumi? Megumi menjawab “22” orang itu berkata “kita seumuran, apa kau masih kuliah?” Megumi menjawab musim semi ini aku sudah lulus” orang itu bertanya apa Megumi tidak mencari pekerjaan ? Megumi menjawab “aku masih mencarinya” orang itu mengatakan jika pekerja paruh waktu melatih pekerja tetap dan itu sangat berat untuk mereka berdua..
Hina berkata “apa kau sudah melakukannya dengan Takuto?” Megumi menjawab “aku tidak akan melakukan itu” Hina bertanya bagaimana dengan ciuman? Megumi menjawab “belum tapi kita berbagi payung bersama dan aku menggandengan lengannya”..


Ketika datang ke apatemen Takuto, Rikuto yang membukakan pintunya dan menyuruh mereka masuk. Ketika masuk Mamoru sudah ada disana, Mamoru memberitahu jika Takuto akan pulang terlambat, ketika Rikuto hendak pergi Mamoru mengajak Rikuto bergabung tapi Rikuto menolaknya..
Ketika Rikuto pergi Mamoru berkata “sepertinya dia tidak menyukaiku” Megumi bertanya Takuto tinggal dengan Rikuto? Mamoro memberitahu jika Rikuto mahasiswa baru di universitas Medis Touto, aku yakin dia akan mewarisi rumah sakit ayahnya ketika dia menjadi dokter”..
Megumi pun ingat perkataan Takuto ketika interview jika dia tidak bisa memenuhi harapan kedua orang tuanya lagi..


Takuto ternyata salah menempatkan barang dan mereka mesti mengaturnya kembali dari awal, Miyashita mengatakan jika Takuto tidak berguna, Takuto berkata “aku minta maaf, aku masih baru terima kasih untuk bantuannya” Miyashita mengatakan jika Takuto membuat pekerjaan mereka menjadi lebih banyak dan tidak bekerja dengan Takuto..


Takuto baru pulang dan meminta maaf karena terlambat, Mamoru berkata “aku sebenarnya ingin segera memakan dagingnya tapi Megumi marah dan mengatakan itu untukmu” , Megumi mengatakan jika Mamoru terlihat akan memakan semuanya.
Tiba-tiba Mamaro mengatakan jika dia dan Hina akan segera pulang, setelah mereak pergi Megumi berkata “ada apa dengan mereka?” Takuto menjawab “aku rasa mereka mencoba meninggalkan kita berdua saja”.


Mamaro bertanya apa Hina sudah punya pacar? Hina pun malah diam, Mamoru pun berkata “kau pasti sudah punya karena kau cantik seperti model”. Hina berkata “aku tidak punya pacar karena ak sangat pemilih kau ingin tahu?” Mamoru menjawab “iya” Hina mengatakan jika dia tidak memberitahu pria tapi tidak apa jika Mamoru..
Mamoru berkata “jadi kau hanya memberitahuku saja?”  Hina menjawab “para pria kehingan minat setelah aku memberitahunya tapi jika kau aku rasa tidak apa-apa” . lalu Hina menunjukan Edward pada Mamoru, Mamoru pun hanya diam Hina pun berkata “tuh kan kau tidak tertarik lagi padaku?” Mamaoru mengatakan bukan seperti itu lalu dia menunjukan wanita idamannya adalah Winry. Sambil melangkah pergi Hina berkata “itu sangat membuatku tidak tertarik” Mamoru menjawab “bukannya kau juga” Hina berkata “jika aku tidak apa-apa”


Sambil mencuci piring, Megumi memberitahukan jika dia mendapat kenaikan gaji ¥50 pekerjaan paruh waktunya, Takuto berkata “kau sudah bekerja lama disana kan?” Megumi memberitahu jika ketika baru kuliah dia sudah bekerja jadi sudah 4 tahun” Takuto mengatakan jika sudah seharusnya Megumi mendapat kenaikan gaji.
Megumi juga memberitahu jika dia mengajari pekerja paruh dan orang itu tidak berguna karena membuat pekerjaan lebih banyka jadi lebih baik jika dia tidak datang. Takuto pun hanya diam Megumi bertanya ada apa? Takuto menjawab “tidak apa-apa”
Megumi mengatakan jika tidak ada orang yang mau mempekerjakannya sebagai pegawai tetap jadi tidak harus mengatakan hal-hal buruk pada pegawai tetap. Takuto berkata “tidak masalah jika pegawai paruh waktu atau pegawai tetap” Megumi menjawab “kau berkata seperti itu karena kau pegawai tetap kau tidak mengerti perasaanku aku harus membayar kembali beasiswaku” Takuto mengatakan jika Megumi juga tidak mengerti perasaannya.


Megumi pun hendak pergi dan ketika didepan pintu keluar Rikuto berkata “kau menangis?” Megumi menjawab “jangan tanyakan itu” lalu Megumi pun pergi. Rikuto menghampiri Takuto dan mengatakan tidak seharusnya membuat wanita menangis..


Keesokan harinya, ketika melewati taman Takuto melihat Sumire disana, Takuto pun menghampirinya. Takuto pun bertanya bagaimana dengan guru les yang barunya Sumire memberitahu jika guru barunya wanita dan melelah jika harus berurusan dengan wanita ibunya kerterlaluan...
Takuto bertanya apa ibu Sumire masih sibuk seperti biasanya? Sumire memberitahu jika ibunya pulang ketika dia telah tidur dan ayahnya pulang setelahnya. Sumire bertanya apa Takuto libur bekerja? Takuto mengatakan meski libur ada banyak hal yang perlu kupelajari, Sumire berkata “kau masih belajar meski sudah tumbuh dewasa? Aku harap bisa segera tumbuh dewasa” Takuto menjawab “aku juga berharap begitu ketika masih kecil” Sumire berkata “apa kau berharap menjadi anak kecil lagi?” Takuto menjawab “jika bisa, aku ingin tahu apa yang harus kulakukan”


Ketika pulang Takuto melihat Sawako sedang membersihkan kamar Rikuto, Takuto menyuruh untuk memberitahu jika dia datang dan bertanya berapa lama akan menginap? Sawako memberitahu akan pulang besok karena ada pertemuan makan malam dengan direktur.. 
Sawako mengatakan jika dia akan membuatkan makanan, Takuto pun bertanya membuat apa? Sawako menjawab “Ayam goreng karena Rikuto menyukainya”.
BACA SELANJUTNYA DI || Boku No Ita Jikan Episode 2 Part 2

Post a Comment for "Boku No Ita Jikan Episode 2 Part 1"